Skip to main content

Manusia Ramadhan (Quantity vs Quality)

Manusia Ramadhan
(Quantity vs Quality)

Hello Geng

Tulisan ini dibuat seminggu sebelum datangnya bulan Suci Ramadhan
Jadi sayang mencoba menebak bagaimana prilaku dan kegiatan orang-orang di bulan Ramadhan kali ini berdasarkan bulan suci Ramadhan sebelumnya.


Pertama,
Dimedia sosial, akan banyak status first day puasa, lapar, ucapan Alhamdulillah dikala berbuka puasa, ceramah tentang puasa, baik yang dapat membatalkan puasa atau sekedar mengurangi pahalanya saja dan tentunya tips-tips hatam Al-Qur'an dan Tips menghafalnya.


Kedua,
Kenyataan sehari-hari, diam dirumah, berjamaah, membaca Al-Qur'an, atau bermain game, mencari tempat tersembunyi untuk membatalkan puasa, dll.


Semua itu lumrah adanya dan biasa terjadi pada bulan penuh barokah ini
But, how about Quantity vs Quality geng?

Memperbanyak zikir, menamatkan Al-Qur'an sesering mungkin,menghafal Al-Qur'an, mendengar cermah sebanyak-banyaknya, mengurangi interaksi dengan lawan jenis yang bukan mahrom, pamer di media sosial, mengamalkan amalan terbaik, bertaubat sebenar-benarnya taubat, mencoba mendalami agama ini, berkegiatan sosial. 


Itu adalah sekian banyak pilihan di bulan suci ini!

Dan tentuya banyak pilihan lain juga selain itu,

Bebaskan diri anda geng!

Apapun pilihanmu di bulan suci Ramadhan ini, semoga itu berlanjut menjadi kebermanfaatan setelah Ramadhan. 

Sebagai mana dunia saat ini dilanda wabah penyakit, ada banyak cara dan pilihan untuk mengatasinya, namun kualitas suatu pemerintahan atau suatu wilayah akan terbukti setelah wabahnya pergi. Bagaimana mengembalikan Ekonomi, stabilitas sosial , dll. 

And your Quality will proof after Ramadhan..
Jadi lebih baikkah atau sebaliknya lebih buruk, kita sendirilah yang menentukan.  

Dan selalu ada pertanggungjawaban di akhirat kelak, tapi bahagialah dengan pilihan kita masing-masing. jangan murung dengan mereka yang sudah terlatih membaca dan menghafal Al-Qur'an, jangan bersedih karena setiap tahun puasa tak pernah full, Bahagialah. Nabi dan para sahabat selalu berbahagia menyambut bulan ini.

Jangan sampai kita lupa akan hal itu, Raih kebahagian dengan kemampuan terbaik, tunjukkan betapa kita ingin dekat dengan sang Pencipta Allah swt.


#JanganLupa_Bahagia
#Ramadhan2020
#beat_CoronaVirus

Comments

Popular posts from this blog

#Beropini 3 Menjadi Islam, Indonesia, dan Manusia

Menjadi Islam, Indonesia, dan Manusia Hallo Genk! Kembali beropini lagi! Kali ini bakalan mengulik atau mencoba membahas soal bagaimana kita di Negara tercinta Indonesia ini bisa menjadi Islam, Indonesia, dan Manusia. Opini ini berangkat dari keresahan pribadi sejak 2019 memasuki pertengahan dan panas dengan soal-soal yang berbau politik, mengenai politik identitas, dan lain sebagainya. Sebenarnya politik identitas itu bukan hal baru dan diseluruh dunia bahkan berlaku. Terutama di abad pertengahan di Eropa kaum gereja sangat menguasai pada saat itu,dan sekarang diungkit-ungkit di Indonesia bahwa politik identitas adalah hal yang baru. Bagi saya politik identitas sah-sah saja, sebab memang orang memilih berdasarkan sikap masing-masing. Orang yang basicly hidup di lingkungan yang kental dengan agamanya cendrung memilih berdasarkan keyakinan pada agama, sementara orang yang hidup di lingkungan perkotaan yang heterogen cendrung memilih pada rasionalitas atau kesamaan visi...

Aku dan Agma ini

Aku dan Agama ini Hehe.. Inilah waktu yang tepat untuk menulis dan mengisi kekosongan disaat merebakknya virus corona atau yang populer kita sebuat dengan nama Covid-19. Back to Topic Sebenarnya terlalu dini untuk menulis tentang perjalanan ini, tapi begitulah mau nulis soal Ekonomi, Politik, dll kayaknya belum tepat di situasi ini! Atau memang mungkin ilmunya yg kurang...! Dan lagi, pengennya nulis tentang ini di masa tua gitu, biar bisa dibaca anak muda, terus jadi inspirasi gitu. tapi ya sudahlah! anggap saja ini Part 1 Lahir dan besar di desa yang kecil bernama Mertak Tombok adalah bukan pilihan saya geng, Takdir Allah swt. Dan punya masyarakat yang sangat konservatif dan cinta banget sama agamanya juga bukan pilihan saya.  Seperti orang pada umumnya, TK 2 tahun, SD 6 tahun, SMP 3 tahun, dan SMA 3 tahun. Dan sekarang tumbuh besar dan mencoba menggapai dunia dengan pikiran.  Waktu SMP sempat bermasalah dengan nilai UN sehingga me...

#Beropini 5 Best of Prophet Muhammad SAW - 1 (Nabi bermain bertahan seperti Atletico Madrid hari ini)

Best of Prophet Muhammad SAW - 1 (Nabi bermain bertahan seperti Atletico Madrid hari ini) Ini sangat penting untuk ditulis, sebab dapat mengingatkan kita dan terlebih menyadarkan kita atas sikap orang Islam saat ini yang cendrung Offensive/menyerang dalam menyikapi suatu isu atau opini yang berada di Publik.  Tapi bukan orang islam sepenuhnya, tapi sebagian yang sangat menyerang ketika ada isu, terutama di sosial media.  Sebut saja kasus Toa masjid, orang yang bawa anjing ke masjid, kasus Ahok, dll.  (Tulisan ini bukan untuk membuat orang islam seperti lemah atau saya membela orang-orang yang saya sebut  dalam kasus, melainkan dengan niat ingin membuat kita berpikir ulang tentang cara kita berpikir dan bertindak dalam menyelesaikan masalah). Oke, itu sebagai pengantar saja, agar tidak ada kesalah pahaman diantara kita! Jika kita membaca sejarah awal Islam tepatnya ketika Nabi Muhammad SAW diangkat menjadi Nabi, begitu banyak cobaan d...